Museum Wajakensis


Museum Wajakensis

Siapa yang tidak kenal Museum satu-satunya diKabupaten Tulungagung ini , ya Museum Wajakensis, didirikan pada akhir tahun 1996. Museum ini berukuran 8 x 15 m yang berdiri di atas lahan seluas -+5.706 m². Museum ini terletak di Jalan Raya Boyolangu, Desa Boyolangu, Kecamatan Tulungagung, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur [Melihat di Maps] .

Kenapa Museum ini dinamakan Museum Wajakensis ?. Kenapa tidak dinamakan Museum Tulungagung ?. Ternyata ada sejarahnya dimana Museum ini dinamakan Wajakensis berdasarkan pertimbangan bahwa di daerah Tulungagung Selatan pernah mendunia berkat penemuan fosil manusia Wajak 1 dan Wajak 2 yang kemudian dikenal sebagai Homo Wajakensis (Manusia Purba yang berasal dari Wajak).

Apa saja isi dalam Museum Wajakensis . Jujur saja saya belum pernah memasuki Museum Wajakensis namun hanya beberapa kali melewati dan terdapat batu-batu besar yang terlihat dari jalan raya . Menurut beberapa artiket isi Museum Wajakensis yaittu memiliki koleksi yang cukup tua dibandingkan dengan daerah lain. Namun, karena ruangan museum yang tidak begitu lebar dan lebih mirip dengan ruang kelas pada sekolahan, penataan koleksi tidak optimal.

Bahkan, enam prasasti langka terpaksa diletakkan di teras bagian utara dari bangunan museum. Keenam prasasti ini pernah didatangi dan diteliti oleh arkeolog dari dalam maupun luar negeri, akan tetapi hingga sekarang belum terlihat apa isi dari prasasti tersebut. Nah mungkin kalian masyarakat Kabupaten Tulungagung jarang atau bahkan tidak pernah berkunjung keMuseum Wajakensis apa karena Museum ini sangat kecil ? atau Jarak rumah terlalu jauh ?. Kalau menurut saya Museum ini tidak terlihat seperti Museum pada umumnya misal saya pernah berkunjung ke Museum Purbakala Sangiran [Lihat diMaps]. Kira-kira kalau Museum ini direhab menjadi seperti Museum Purbakala Sangiran  kalian setuju tidak ??