Budaya Khas Tulungagung

Jedor adalah kesenian tradisional yang bernafaskan Islam. Wilayah perkembangannya meliputi Kediri, Tulungagung, dan Malang. Kesenian Jedor ada 3 macam, jedor jemblung, jedor Janjan, dan Jedor Berjanji. Namun dalam perkembangannya Jedor Janjan disampaikan dalam berbagai bentuk, seperti sholawatan sebagai bagian dari syiar agama Islam. Baca Selengkapnya . . .




Manten Kucing
Ketika desa Pelem dijabat Demang Sutomejo pada tahun 1926, kemarau panjang melanda desa ini lagi.Saat itulah eyang Sutomejo mendapat petunjuk untuk memandikan kucing di telaga. Maka eyang Sutomejo mencari dua ekor kucing Condo-mowo yang diambil dari arah barat dan timur desa.  Baca Selengkapnya . . .




Tiban
Siapa sih yang tidak mengengenal kesenian yang satu ini , yap Tiban merupakan kesenian khas Kabupaten Tulungagung . Tiban mengandung arti timbulnya sesuatu yang tidak diduga sebelumnya. Dalam konteksnya dengan peristiwa tersebut, maka tiban di sini menunjuk kepada hujan Baca Selengkapnya . . .





Ketoprak
Merupakan kesenin tradisional yang menceritakan keadaan masa lalu atau jaman kerajaan yang di perankan beberapa orang. Ketoprak Siswo Budoyo adalah ketporak Tulungagung yang terkenal di mana-mana . Namun Baca Selengkapnya . . .





Jaranan
Tulungagung terkenal dengan kesenian Jaranan Campursari, kesenian Jaranan ini mengikuti perkembangan jaman. Penampilan Jaranan Campursari dibuat tampil beda dengan jaranan masa lalu, yang mana selain menampilkan tari-tarian khas . Jaranan khas Kabupaten Tulungagung yaitu Jaranan Senterewe yaitu Baca Selengkapnya . . .














































[01] [02] [03] [04] [05] [06] [07] [08] [09] [10] [11]